YKI deteksi dini kanker Retinoblastoma dan serviks di Rusunawa

Written by anjir2135as on May 30, 2024 in bugar with no comments.

Yayasan Kanker Indonesia (YKI) telah melakukan program deteksi dini kanker Retinoblastoma dan kanker serviks di Rusunawa. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya deteksi dini kanker serta memberikan akses yang mudah bagi masyarakat untuk melakukan pemeriksaan kesehatan.

Kanker Retinoblastoma adalah kanker yang menyerang mata dan biasanya terjadi pada anak-anak. Deteksi dini sangat penting karena jika tidak segera ditangani, kanker ini dapat menyebabkan kebutaan pada anak. Melalui program deteksi dini kanker Retinoblastoma, YKI memberikan pemeriksaan mata gratis bagi anak-anak di Rusunawa yang dianggap berisiko terkena kanker ini. Dengan adanya program ini, diharapkan kanker Retinoblastoma dapat terdeteksi lebih cepat sehingga anak-anak yang terkena kanker ini dapat segera mendapatkan pengobatan yang tepat.

Selain itu, YKI juga melakukan program deteksi dini kanker serviks di Rusunawa. Kanker serviks adalah salah satu jenis kanker yang paling sering terjadi pada wanita di Indonesia. Pemeriksaan deteksi dini kanker serviks sangat penting untuk mencegah kanker ini berkembang menjadi lebih parah. Melalui program ini, YKI memberikan pemeriksaan Pap smear gratis bagi wanita di Rusunawa. Dengan adanya program ini, diharapkan wanita yang berisiko terkena kanker serviks dapat melakukan pemeriksaan secara rutin dan mendapatkan pengobatan yang tepat jika ditemukan adanya sel kanker.

Program deteksi dini kanker Retinoblastoma dan kanker serviks di Rusunawa ini merupakan bentuk kepedulian YKI terhadap kesehatan masyarakat. Melalui program ini, diharapkan kesadaran masyarakat akan pentingnya deteksi dini kanker dapat meningkat dan lebih banyak orang yang mendapatkan akses untuk melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin. Semoga dengan adanya program ini, angka kematian akibat kanker dapat dikurangi dan lebih banyak orang yang dapat terbebas dari penyakit mematikan ini.

Comments are closed.