Metformin bisa cegah kanker darah

Written by anjir2135as on May 23, 2024 in bugar with no comments.

Metformin adalah obat yang biasanya digunakan untuk mengobati diabetes tipe 2. Namun, sebuah penelitian baru-baru ini menunjukkan bahwa metformin juga dapat membantu mencegah kanker darah, atau leukemia.

Leukemia adalah jenis kanker darah yang terjadi ketika sel-sel darah putih tidak berkembang dengan benar dan tumbuh secara tidak terkendali. Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Nature Communications menemukan bahwa metformin dapat menghambat pertumbuhan sel-sel leukemia dan mempengaruhi jalur biokimia yang terlibat dalam penyakit ini.

Penelitian ini dilakukan oleh para ilmuwan dari Universitas California, San Francisco, yang melakukan percobaan pada tikus yang terinfeksi leukemia. Mereka menemukan bahwa metformin dapat mencegah sel-sel leukemia untuk berkembang dengan cara menghambat protein yang disebut complex I dalam mitokondria sel.

Kompleks I adalah bagian dari rantai transport elektron dalam sel yang berperan dalam menghasilkan energi. Dengan menghambat kompleks I, metformin dapat mengganggu produksi energi sel-sel leukemia dan menyebabkan kematian sel.

Selain itu, metformin juga diketahui dapat meningkatkan efek kemoterapi pada sel-sel leukemia, sehingga mengurangi dosis yang diperlukan untuk mengobati penyakit ini. Hal ini berpotensi mengurangi efek samping yang terkait dengan kemoterapi dan meningkatkan efektivitas pengobatan.

Meskipun penelitian ini masih dalam tahap awal dan perlu dilakukan lebih lanjut pada manusia, temuan ini memberikan harapan baru dalam pengobatan leukemia. Metformin, yang sudah banyak tersedia dan digunakan dalam pengobatan diabetes, dapat menjadi pilihan terapi yang efektif dan aman untuk mencegah kanker darah ini.

Namun, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi metformin untuk mencegah kanker darah atau kondisi lainnya. Selalu ikuti petunjuk dokter dalam penggunaan obat ini dan jangan melakukan pengobatan sendiri tanpa berkonsultasi terlebih dahulu. Semoga penelitian ini dapat membawa manfaat yang besar dalam penanganan leukemia dan penyakit kanker lainnya di masa depan.

Comments are closed.