Diet dengan minyak zaitun telah lama dikenal sebagai salah satu pola makan yang sehat dan bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Namun, sebuah penelitian terbaru menunjukkan bahwa diet ini juga dapat mengurangi risiko kematian akibat demensia.
Penelitian yang dilakukan oleh para ilmuwan di University of California, San Francisco, Amerika Serikat, menemukan bahwa konsumsi minyak zaitun secara teratur dapat membantu melindungi otak dari kerusakan yang dapat menyebabkan demensia. Minyak zaitun mengandung senyawa antioksidan yang dapat melawan radikal bebas dan meredakan peradangan di otak.
Selain itu, minyak zaitun juga mengandung asam lemak omega-3 yang penting bagi kesehatan otak dan sistem saraf. Asam lemak ini dapat meningkatkan fungsi kognitif dan melindungi sel-sel otak dari kerusakan. Dengan demikian, diet dengan minyak zaitun dapat membantu mengurangi risiko terkena demensia pada usia lanjut.
Untuk mengikuti diet dengan minyak zaitun, ada beberapa tips yang dapat diikuti. Pertama, konsumsi minyak zaitun extra virgin yang lebih alami dan tidak mengalami proses pengolahan yang berlebihan. Kedua, gunakan minyak zaitun sebagai bahan utama dalam memasak atau sebagai dressing untuk salad. Ketiga, konsumsi makanan lain yang kaya akan antioksidan dan asam lemak omega-3, seperti ikan berlemak, kacang-kacangan, dan buah-buahan.
Dengan mengikuti diet dengan minyak zaitun, kita dapat menjaga kesehatan otak dan mengurangi risiko terkena demensia. Selain itu, diet ini juga dapat membantu menjaga kesehatan jantung, mengontrol berat badan, dan meningkatkan daya tahan tubuh. Jadi, jangan ragu untuk mengubah pola makan Anda dan mulailah mengonsumsi minyak zaitun secara teratur untuk kesehatan yang lebih baik.