Bear Brand salurkan logistik untuk korban erupsi Lewotobi Laki-Laki

Written by anjir2135as on January 22, 2025 in bugar with no comments.

Bear Brand, merek minuman susu ternama di Indonesia, telah melakukan aksi kemanusiaan dengan menyalurkan bantuan logistik kepada korban erupsi gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur.

Erupsi gunung Lewotobi Laki-Laki pada tanggal 29 November 2021 telah menyebabkan kerusakan yang cukup parah di daerah sekitarnya. Banyak rumah dan fasilitas umum yang hancur, serta ribuan warga yang terpaksa mengungsi ke tempat-tempat yang lebih aman.

Melihat kondisi tersebut, Bear Brand merasa tergerak untuk membantu korban erupsi gunung Lewotobi Laki-Laki dengan menyalurkan bantuan logistik berupa air mineral, susu, dan makanan siap saji kepada para pengungsi. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban para korban yang sedang mengalami kesulitan dalam mendapatkan kebutuhan sehari-hari.

Selain itu, Bear Brand juga memberikan bantuan berupa paket susu dan makanan kepada anak-anak korban erupsi gunung Lewotobi Laki-Laki. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk menjaga kesehatan dan gizi anak-anak yang rentan terhadap penyakit akibat kurang gizi.

Dengan adanya bantuan yang disalurkan oleh Bear Brand, diharapkan para korban erupsi gunung Lewotobi Laki-Laki dapat segera mendapatkan bantuan yang mereka butuhkan dan dapat segera pulih dari bencana yang mereka alami. Semoga bantuan ini dapat memberikan sedikit keberhasilan bagi para korban erupsi gunung Lewotobi Laki-Laki untuk bangkit dan memulai kehidupan baru dengan semangat yang tinggi.

Di tengah kondisi sulit akibat bencana alam, aksi kemanusiaan seperti ini sangat diapresiasi dan diharapkan dapat menginspirasi orang lain untuk peduli terhadap sesama. Kita semua bisa berbuat sesuatu untuk membantu mereka yang sedang membutuhkan uluran tangan kita. Semoga bantuan dari Bear Brand ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi korban erupsi gunung Lewotobi Laki-Laki dan membantu mereka pulih dari bencana yang mereka alami.

Comments are closed.